Bandar Jujur - Internasional ~ Seorang desersi atau militan ISIS yang membelot membeberkan surat perintah untuk melakukan bom bunuh diri yang ditulis seorang komandan kelompok itu. Surat yang dibeberkan itu tampak seperti tulisan tangan.
Selain perintah bom bunuh diri, ada juga surat yang dibeberkan desersi kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) soal perintah untuk melakukan serangan di Paris, Prancis pada bulan lalu.
Setiap surat yang diterima desersi ISIS ini ditandatangani dengan cap warna ungu. Warna itu untuk menunjukkan wilayah dari yang dikirimi surat. Desersi ISIS ini memamerkan beberapa contoh surat perintah komandan ISIS.
Salah satu contohnya, surat tertanggal 22 Agustus 2014 yang berisi perintah pendistribusian bantuan barang, baik makanan dan obat-obatan. Di dalamnya surat itu, komandan ISIS Provinsi Raqqa memerintahkan militan bernama Abu Imad untuk menjamin pasokan bantuan untuk para militan yang beperang di wilayah itu.
Sedangkan surat untuk melakukan serangan terhadap Paris, termasuk kantor majalah Charlie Hebdo, ditujukan kepada militan bernama Faruq al-Jazrawi di wilayah Deir ez-Zor.
Surat-surat belum bisa diverifikasi keasliannya secara independen. Kelompok ISIS juga belum mengomentari beredarnya surat perintah yang dibeberkan desersi ISIS itu. Surat-surat itu pertama kali menyebar di Twitter dari akun militan al-Nusra, kelompok sayap al-Qaeda di Suriah yang jadi saingan ISIS.
Setiap surat yang beredar di Twitter selalu ditandai dengan tagar #HackingTheSecretMessagesOfBaghdadiState. “Tagar ini muncul dengan penjelasan, bahwa mereka para jihadis yang melarikan diri ISIS,” tulis Vocativ media yang melansir surat-surat perintah komandan ISIS itu.
